ASAM URAT TINGGI ??????

APA YANG PERLU DIHINDARI

Asam urat atau dalam bahasa Inggris disebut uric acid adalah senyawa senyawa sukar larut dalam air yang merupakan hasil akhir metabolisme purin.Sedangkan purin secara alamiah terdapat dalam tubuh kita dan dijumpai pada semua bahan makanan yang mengandung sel. Jadi makin banyak bahan makanan yang bersel lebih banyak akan mengandung purin lebih banyak pila dan di dalam tubuh hasil metabolisme purin tersebut akan menjadi asam urat.

Kadar asam urat di dalam tubuh kita dapat diukur dari kadar asam urat dalam serum darah.Kadar asam urat normal pada laki-laki berkisar antara 3,5 - 7,0 mg/dl dan pada wanita berkisar antara 2,6 - 6,0 mg/dl.

Apabila kadar asam urat di atas angka normal disebut hiperurisemia.Hiperuresemia ini dapat terjadi bila ada peningkatan produksi asam urat dalam metabolisme atau penurunan ekskresi asam urat dari dalam tubuh melalui ginjal dalam bentuk air kemih.

Asam urat yang terakumulasi dalam jumlah besar di dalam darah akan memicu pembentukan kristal berbentuk jarum.Kristal kristal tersebut biasanya terkonsentrasi pada sendi,terutama sendi perifer (jempol kaki atau tangan ).Sendi sendi tersebut dapat menjadi bengkak,kaku,kemerahan,terasa panas,dan nyeri sekali.Keadaan ini disebut artritis gout.

Bila sedang menderita artritis gout ini biasanya pasien tidak dapat berjalan atau memakai sepatu(bila menyerang kaki) dantidur akan terganggu.Rasa nyeri mencapai puncaknya dalam 24 jam sejak pertama timbul gejala,dan akan hilang sama sekali setelah beberapa jam kemudian.Jika disertai hiperurisemia dan tidak segera ditangani,akan berkembang menjadi artritis gout menahun.

Untuk mengurangi kadar asam urat dalam darah pada penderita hiperuresemia harus mengatur diet yang rendah kandungan purinnya.Berikut ini klasifikasi bahan makanan menurut kandungan purinnya:

GOLONGAN A (150 - 1000 MG PURIN / 100 G ).Tidak boleh dikonsumsi bila menderita hiperurisemia:

1. jerohan
2. otak
3. udang
4. remis
5. kerang
6. ikan sarden
7. ikan haring
8. kaldu daging
9. tape
10. alkohol
11. makanan kaleng
12. emping melinjo

GOLONGAN B (50 - 100 MG PURIN / 100 G ).Boleh dikonsumsi terbatas bila menderita hiperurisemia.

1. ikan selain golongan A
2. daging sapi
3. kacang-kacangan
4. kembang kol
5. bayam
6. asparagus
7. buncis
8. jamur
9. daun singkong
10. daun pepaya
11. kangkung

GOLONGAN C ( < 50 MG / 100 G ).Aman untuk dikonsumsi oleh penderita hiperuresemia.

1. sayur selain golongan B
2. keju
3. susu
4. telur
5. buah

Jadi penderita heperuresemia dilarang makan golongan A dan dibatasi makan golongan B.Selain itu harus membatasi konsumsi lemak untuk mencegah kegemukan.Bila berat badan berlebih,turunkan secara bertahap karena kegemukan cenderung disertai peningkatan kadar asam urat.Minumlah air putih dalam jumlah cukup ( 2 sampai 3 liter sehari ) sehingga volume urin sekurang-kurangnya 1 ml/menit.Hindari alkohol karena alkohol banyak mengandung purin dan menurunkan ekskresi asam urat melalui air kemih.

TIPS TAMBAHAN

• Setelah menopause,kadar asam urat wanita cenderung meningkat.Oleh karenaitu hati hati terhadap konsumsi bahan makanan tinggi purin.
• Kandungan asam urat yang diperbolehkan adalah 120 - 150 mg dalam sehari.Maka dari itu jangan terlalu sering mengkonsumsi bahan makanan golongan A.
• Banyak minum air akan memperlancar ekskresi asam urat dari tubuh.
• Batasi juga konsumsi lemak oleh karena kegemukan cenderung akan meninggikan kadar asam urat darah.Makanan harus cukup mengandung kalori,protein,mineral dan vitamin.
• Bila anda mendatangi dokter saat menderita hiperuresemia,biasanya dokter akan meresepkan obat yang mengandung allopurinol,yakni obat antimetabolit yang menghambat sintesa asam urat.Efek sampingnya adalah mual,muntah dan diare tetapi biasanya tidak berbahaya.

TETAP JAGA KESEHATAN OLEH KARENA HIDUP ANDA TIDAK AKAN BERARTI BILA TIDAK SEHAT!!!!!!!!!